Sabtu, 30 November 2013

Hemat (Belanja) Pangkal Kaya

 

Boleh saja menyalurkan hobi belanja, asal tidak mengorbankan tabungan. Berikut beberapa tips belanja hemat.

“Hemat pangkal kaya”, “Anda mungkin masih ingat dengan pepatah yang diajarkan sejak SD ini. Mudah diucapkan, tapi sulit diwujudkan, apalagi saat Anda berada di pusat perbelanjaan.

Dibandingkan dengan pria, perempuan lebih senang belanja. Dalam artikel yang dilansir Boldsky.com, salah satu alasan perempuan gemar belanja adalah memperbaiki suasana hati yang sedang buruk. Namun, bukan berarti hobi ini merugikan, Anda hanya perlu mengontrol kebiasaan ‘gila’ belanja.

Supaya kegiatan ‘nge-mall’ tetap tersalurkan dan tidak menguras dompet atau membuat tagihan kartu kredit membengkak, berikut beberapa tipsnya.

Menabung dulu kemudian belanja
Sebenarnya, sering belanja tidak ada masalah, asal Anda tidak mengorbankan dana tabungan dan investasi. Upayakan untuk menabung terlebih dahulu, setelah itu belanja.

Menurut perencana keuangan Ahmad Ghazali, dengan cara ini, menabung dapat rutin dilakukan tanpa menunggu sisa uang belanja. Kegiatan belanja pun menjadi tidak berlebihan karena sebagian uangnya sudah disetor ke tabungan.

Batasi uang tunai
Sebaiknya jangan membawa uang tunai berlebihan di dompet, ATM, dan kartu kredit ke pusat perbelanjaan. Bawalah uang secukupnya jika Anda sekadar belanja bulanan, keluar makan siang, atau jalan-jalan.

Kalau Anda berniat belanja, sebaiknya buatlah daftar kebutuhan yang akan dibeli. Membawa kartu kredit di dompet sebenarnya boleh-boleh saja selama Anda bisa patuh pada daftar belanjaan.

Pintar menghadapi barang diskon

Jangan mudah tergoda membeli barang yang didiskon, kecuali Anda membutuhkannya. Belilah barang karena Anda membutuhkannya bukan karena harganya murah.

Setelah mengetahui tips ini, ketahui juga dana darurat yang Anda harus siapkan di link ini.

0 komentar: